Ratusan Milyar Dugaan Pajak Daerah Tak Tertagih di Muara Enim, K MAKI: Izin IUP, IUPK dan HGU Harus di Audit

Sumsel//Linksumsel-Sebagai daerah kaya dengan minerba pantasnya Kabupaten Muara Enim mendapat PAD mendekati Rp. 1 trilyun per tahun termasuk juga setoran pajak daerah dari HGU perkebunan,” Senin 27/11/23

Namun nyatanya hanya puluhan milyar saja yang masuk kas dari dari PAD pajak IUP, IUPK dan HGU perkebunan menurut Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia.

“Harus di cek luasan HGU, IUP dan IUPK di wilayah Muara Enim termasuk juga program Reklamasi pasca tambang yang tertuang dalam RKAP perusahaan swasta apakah sudah terlaksana”, ujar Deputy K MAKI Feri Kurniawan dengan nada keras.

‘Ini perampokan yang. Sistematis dan terencana bila di lihat dari kecilnya capaian PAD dan banyaknya konglomerat baru hasil keruk perut bumi Muara Enim”, ucap Deputy K MAKI itu.

“Mereka hewan buas yang memperkosa bumi dan kekayaan alam tanpa perduli kelestarian ekosistem dan kesejahteraan rakyat”, papar Feri Kurniawan.

“Tugas PJ Bupati membereskan para durjana yang selama ini telah menyengsarakan masyarakat dan termasuk menindak tegas para cukong yang bermain di Muara Enim”, ulas Feri Kurniawan.

“Tidak perduli siapapun cukong yang bermain di pusaran mega korupsi pertambangan dan perkebunan Muara Enim yang telah merampok hasil Bumi Muara Enim trilyunan rupiah dengan dalih apapun mereka harus di lawan oleh masyarakat dan kalau perlu people power rebut kembali tanah rakyat”, tegas Feri Kurniawan.

“Termasuk pelaksanaan proyek APBD yang selama ini diduga hanya terlaksana 40 – 50% dari nilai kontrak dengan contoh jalan desa Kasai yang tergerus oleh genangan air”, pungkas Feri Kurniawan.

Baca juga:  Pertama di Sumsel, Pj Bupati Muba Apriyadi Serahkan LKPD Tahun 2023

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *